MODUL PEMBELAJARAN SOSIOLOGI KELAS X

TAHUN PELAJARAN 2020 – 2021

 

 

Petunjuk :

Modul ini berisi Tujuan Pembelajaran, Materi Pembelajaran, Tugas dan latihan.

Bacalah baik-baik perintah dalam modul ini dan perhatikan tugas serta latihan yang diberikan setelah membaca materi ini.

Tugas dikerjakan dalam buku catatan  yang kamu miliki sendiri. Tugas diperlihatkan pada guru mata pelajaran sosiologi pada waktu yang sudah ditentukan.

Buku catatan dan tugas akan menjadi bahan penilaian pengetahuan, keterampilan, sikap dan absensi

Modul ini dibahas saat pembelajaran daring lewat WA grup atau bisa menghubungi guru mata pelajaran Sosiologi 

Kerjakanlah latihan ini sebisanya dan semampunya, selalu tanyakan apabila ada kesulitan.

Tujuan

Pertemuan ke 1

1.   Memahami pengertian sosiologi

2.   Memahami konsep dasar dalam sosiologi

Pertemuan ke 2

1.   Mendeskripsikan hakikat sosiologi

2.   Mengidentifikasi ciri sosiologi sebagai sebuah ilmu

 

 

 

MATERI PEMBELAJARAN

Pertemuan ke 1

Bacalah dan pelajari materi berikut !

 

A.    Konsep dan Definisi Sosiologi

Sosiologi berasal dari kata socious yang berarti teman, kawan dan logos (bahasa Yunani) yang berarti kata, perkataan atau pembicaraan. Secara harfiah, sosiologi berarti berbicara mengenai masyarakat

 

Beberapa definisi sosiologi

1.   Sosiologi dapat didefinisikan sebagai studi ilmiah tentang masyarakat san tentang aspek kehidupan manusia yang diambil dari “kehidupan didalam masyarakat” (Ensiklopedia Ilmu-Ilmu Sosial)

2.   Auguste Comte, sosiologi adalah ilmu yang terutama mempelajari manusia sebagai makhluk yang mempunyai naluri untuk senantiasa hidup bersama dengan sesamanya

3.   J.A.A. van Doorn dan C.j. Lammars, sosiologi adalah ilmu pengetahuan tentang struktur-struktur dan proses-proses kemasyarakatan yang bersifat stabil

4.   William F. Ogburn dan Mayer F. Nimkoff, sosiologi adalah penelitian secara ilmiah terhadap interaksi sosial, dan hasilnya yaitu organisasi sosial.

5.   Roucek dan Warren, sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan manusia dengan kelompok.

6.   Selo oemardjan dan Soeleiman Soemardi, sosiologi adalah ilmu yang mempelajari struktur sosial, proses sosial, dan perubahan sosial.

7.   Pitirim A. Sorokin, sosiologi adalah ilmu yang mempelajari:

a.      hubungan maupun pengaruh timbal balik antara gejala sosial dan gejala nonsosial,

b.      ciri-ciri umum dari semua jenis gejala atau fenomena sosial yang terjadi dalam masyarakat,

c.      hubungan maupun pengaruh timbal balik antara berbagai gejala sosial, seperti antara gejala ekonomi dengan agama, keluarga dengan moral, hukum dengan ekonomi, dan gerakan  masyarakat dengan politik.

 

Jadi berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa sosiologi adalah salah satu cabang ilmu pengetahuan sosial yang mempelajari tentang pola-pola hubungan antara manusia dengan manusia baik secara individu maupun kelompok yang berakibat pada lahirnya pola-pola sosial diantaranya berupa nilai, norma dan kebiasaan yang dianut oleh manusia dalam suatu masyarakat

 

B.   Konsep Dasar Sosiologi

Konsep Dasar Sosiologi dalam ilmu sosiologi dilakukan untuk meminimalisir segala bentuk kesalahan yang dapat mendorong kerancuan dan salah pengertian. Konsep ialah kata, atau istilah ilmiah yang berarti ide atau pikiran umum tentang sifat-sifat suatu benda, peristiwa, gejala, atau istilah yang mengemukakan tentang hubungan antara satu gejala dan gejala lainnya.

 

 

Pengertian Konsep Dasar Sosiologi

Pengertian konsep dasar sosiologi adalah istilah yang sering dipergunakan dalam sosiologi sebagai studi pengetahuan yang memberikan manfaat dalam hidup.

Konsep Dasar Sosiologi

Beberapa macam dari konsep dasar sosiologi ini, antara lain adalah sebagai berikut;

a.    Struktur sosial

diartikan sebagai keseluruhan komponen sosial yang pokok, yang di dalam struktur sosial ini meliputi kaidah-kaidah sosial (norma sosial), lembaga-lembaga sosial dalam masyarakat, dan kelompok serta lapisan sosialnya. 

b.   Proses Sosial

Proses sosial ini diartikan sebagai timbal balik antara masyarakat yang hidup dan berdampingan secara bersama-sama, misalnya pengaruh timbal balik antara segi kehidupan ekonomi dan segi kehidupan politik, antara segi kehidupan hukum dan segi kehidupan agama, antara segi kehidupan agama dan segi kehidupan ekonomi, antara segi kehidupan pendidikan dan segi kehidupan hubukum, serta segi-segi kehidupan yang lainnya.

c.    Perubahan sosial

Perubahan sosial diartikan sebagai perubahan yang mencakup seluruh lapisan dalam struktur sosial dan jalinan hubungan dalam masyarakat.

d.   Organisasi sosial

Organisasi sosial ini menyangkut aspek kerja sama yang mendasar, hingga akhirnya mampu untuk memberikan dorongan pada masyarakat agar tingkah laku para individu pada tujuan sosial dan ekonomi tertentu.

e.    Fakta Sosial

Fakta sosial,artinya keadaan sadar pada setiap individu atau masyarakat untuk melakukan kegiatannya

f.     Institusi sosial

Institusi legal (diakui) dan dianggap mampu untuk memberikan dorongan kepada masyarakat, agar dapat menjalankan peranan sosial dan norma-norma  guna menjaga integratsi sosial dan menghindari atau mengenyampingkan konflik sosial dalam masyarakat. 

g.    Individu

Individu dalam konsep dasar sosiologi berarti sebagai hubungan sosial yang terjadi antara pribadi dan pribadi dalam kehidupan masyarakat.

 

h.   Masyarakat

Masyarakat, adalah istilah yang berasal dari Bahasa Inggris “society” istilah ini  berarti kawan. Pengertian masyarakat secara luas adalah sekelompok manusia yang hidup bersama untuk daoat berinteraksi mencapai kepentingan secara bersama-sama dalam kurun waktu tertentu.

i.     Hubungan Individu dan Masyarakat

Hubungan yang terjadi diantara individu dan masyarakat dalam Konsep dasar sosiologi akan mendorong terbentuknya kebiasaan/adat. Kebiasaan ini terjadi karena seringnya interaksi yang dilakukan secara bersama. 

j.     Kelompok Sosial

Kelompok sosial, yang diartikan sebagai himpunan masyarakat yang saling hubungan secara teratur satu sama lainnya.

k.   Komunitas (Community)

Kesatuan hidup yang dipilih oleh setiap manusia untuk dapat menempati wilayah-wilayah tertentu pada umumnya dikenal dengan  community/komunitas. Komunitas ini menjadi bagian daripada konsep dasar sosiologi, karena dengan mengetahui dan memahami komunitas masyarakat akan bisa bertahan dalam keharmonisan sosial.

 

Pertemuan ke 2

2.   Hakikat Sosiologi

a.    Sosiologi termasuk rumpun ilmu sosial, bukan ilmu alam ataupun kerohanian.

b.   Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang kategoris, yang berarti membatasi diri dengan apa yang terjadi bukan pada apa yang seharusnya terjadi.

c.    Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan murni.

d.   Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang abstrak, artinya yang diperhatikan adalah pola dan peristiwa yang terjadi dalam masyarakat.

e.    Sosiologi bertujuan untuk menghasilkan pengertian-pengertia dan pola-pola umum.

f.     Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang rasional, terkait dengan metode yang digunakannya.

g.    Sosiologi termasuk ilmu pengetahuan umum, bukan ilmu pengetahuan yang khusus.

 

Objek Studi Sosiologi (bagian apa yang dipelajari)

Yaitu masyarakat, dengan melihat  hubungan antar manusia dan proses sosial serta sebab-akibat yang timbul dari hubungan tersebut.

 

3.   Ciri-ciri Sosiologi

Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut :  (dalam Sosiologi Suatu Pengantar, Soerjono Soekanto, 1990).

1.     Sosiologi bersifat empiris karena didasarkan pada pengamatan (observasi) terhadap kenyataan-kenyataan sosial dan hasilnya tidak bersifat spekulatif.

2.     Sosiologi bersifat teoritis, artinya sosiologi selalu berusaha untuk menyusun kesimpulan dari hasil-hasil observasi untuk menghasilkan teori keilmuan.

3.     Sosiologi bersifat kumulatif, artinya teori-teori sosiologi dibentuk atas dasar teori-teori yang sudah ada sebelumnya. Kemudian diperbaiki, diperluas, serta diperdalam.

4.     Sosiologi bersifat nonetis, artinya sosiologi tidak mempersoalkan baik-buruknya fakta, tetapi yang lebih penting adalah menjelaskan fakta tersebut secara analitis dan apa adanya.

 

 

Pokok bahasan dalam Sosiologi

a.     Fakta sosial sebagai cara bertindak, berpikir dan berperasaan yang berada di luar individu dan mempunyai kekuatan memaksa mengendalikan individu tersebut.

b.     Tindakan sosial sebagai tindakan yang dilakukan dengan mempertimbangkan perilaku orang lain.

c.     Khayalan sosiologis sebagai cara untuk memahami apa yang terjadi di masyarakat maupun yang ada dalam diri manusia. Menurut Wright Mills, dengan khayalan sosiologi, kita mampu memahami sejarah masyarakat, riwayat hidup pribadi, dan hubungan antara keduanya. Alat untuk melakukan khayalan sosiologis adalah permasalahan (troubles) dan isu (issues). Permasalahan pribadi individu merupakan ancaman terhadap nilai-nilai pribadi. Isu merupakan hal yang ada di luar jangkauan kehidupan pribadi individu.

 

d.     Realitas sosial adalah pengungkapan tabir menjadi suatu realitas yang tidak terduga oleh sosiolog dengan mengikuti aturan-aturan ilmiah dan melakukan pembuktian secara ilmiah dan objektif dengan pengendalian prasangka pribadi, dan pengamatan tabir secara jeli serta menghindari penilaian normatif.

 

 

Tugas :

1.     Tulis materi diatas dalam buku catatan kalian dan berikan tanda tentang hal-hal yang tidak kalian fahami dalam materi tersebut !

2.     Tugas dikumpulkan di minggu terakhir untuk setiap bulannya !

 

Comments

Popular posts from this blog

Book Report Sosiologi Pendidikan Abu Ahmadi

RPP 2 Kelompok Sosial

LAPORAN BUKU SOSIOLOGI INDUSTRI Karangan S. R. Parker, R. K. Brown, J. Child, M.A. Smith